Rabu, 03 Juni 2009

Indonesian Cheerleading Community (ICC)



“Cheerleading is a Sport!”

Itulah wacana yang didengungkan temen-temen kita yang tergabung dalam ICC. Sejak berdiri pada tanggal 25 Februari 2005, mereka pantang menyerah mencoba untuk mempopulerkan cheerleading sebagai suatu olah raga, sekaligus mensosialisasikan teknik-teknik cheerleading yang benar dan aman sesuai standard International Federation of Cheerleading (IFC). Biar lebih jelas lagi mengenai komunitas ini, dan kenapa sih mereka 'ngotot' bilang kalo "cheerleading is a sport", berikut wawancara gue dengan Oki Trihartomo (Oki), the President of ICC.

Gimana awal mulanya terbentuk ICC?
Pertama ICC belum berbentuk organisasi, hanya sebuah website yang saya dan rekan saya (Dian Anggraini) buat, yang tujuan utamanya waktu itu sebenarnya hanya ingin sebagai wadah silaturahmi antar Cheerleader se-Indonesia, karena waktu itu memang belum ada wadahnya. Ternyata sejak itu, respon yang didapat sangat besar, hingga akhirnya berkembang menjadi sebuah organisasi seperti sekarang ini.

Visi & Misi?
Visi ICC adalah menjadikan Cheereleading sebagai suatu cabang olah raga di Indonesia. Sedangkan misi ICC adalah mempopulerkan Cheerleading sebagai suatu olah raga, serta senantiasa mensosialisasikan teknik-teknik Cheerleading yang benar dan aman (pentingnya untuk menomorsatukan SAFETY dalam setiap kegiatan Cheerleading) sesuai standard International Federation of Cheerelading (IFC).

Kenapa cheerleading bisa dikategorikan sebagai olah raga?
Gini, pandangan masyarakat awam di Indonesia saat ini mungkin Cheerleading hanyalah aktivitas sekelompok remaja wanita yang bersorak sorai dan mengenakan seragam mini.. ini adalah anggapan yang akan kami rubah. Segala jenis aktivitas di dalam Cheerleading yang sebenarnya adalah murni aktivitas olah raga, perlu fisik yang prima, serta teknik yang matang, sama halnya seperti olah raga lainnya seperti basket, atau sepak bola. Coba deh, datang ke latihan rutin kita (Minggu, jam 11 siang di Gedung Gulat Pintu 4 Senayan, red) dan lihat sendiri, siapapun yang melihat pasti tidak bisa dapat menyangkal bahwa Cheerelading sudah sangat sepantasnya dikategorikan sebagai suatu olah raga. 

Apa saja program-program ICC?
Program ICC tahun 2008:
- Menyelenggarakan kompetisi Nasional. Saat ini belum ada kompetisi Cheerleading Nasional tahunan, yang sebenarnya merupakan satu syarat yang penting untuk terbentuknya atmosfir olah raga yang sehat.

- Mengadakan Coaching Clinic bagi Cheerleader, serta Coaching Class dan Examination bagi para pelatih Cheerelader, serta seluruh praktisi Cheerleader di Indonesia, untuk menyamakan standar.
- Tim ICC All-Stars* dijadwalkan akan mengikuti kompetisi di Tokyo Jepang untuk kedua kalinya, Cheerleading International Open.
- Menerbitkan buku panduan DASAR-DASAR CHEERLEADING serta video instruksional, untuk disebarkan ke daerah-daerah yang belum terjangkau oleh ICC.

Apa kegiatan rutin ICC? 
Kegiatan rutin ICC adalah latihan bareng, nongkrong bareng, main bareng. Kita punya beberapa tempat makan langganan buat ngumpul, main bilyar atau main bowling bareng. Sering juga sekedar ngumpul aja di rumah salah satu anggota, nonton video Cheers bareng, atau bahas tentang Cheerleading, pokoknya ga jauh-jauh dari situ lah  hehe

*Gimana syarat masuk ICC All-Stars? 
Untuk masuk anggota ICC All-Stars, syaratnya cuma satu: CINTA CHEERLEADING. Cuman kan ICC All-Stars itu ada tim inti, ada tim Junior, dan ada juga anggota yang belum masuk tim. Jadi siapa saja, asal memenuhi syarat di atas, boleh daftar untuk masuk ICC All-Stars. Kita melihat perkembangan dari tiap individu dengan mengadakan evaluasi setiap beberapa bulan sekali. Dari situ kita tahu siapa yang berhak masuk tim Junior, naik pangkat ke tim inti, dsb. Oya, satu lagi syaratnya, anak sekolah yang masih menjadi tim Cheerleader di sekolahnya TIDAK diperbolehkan untuk masuk tim ICC All-Stars, dengan pertimbangan manajemen waktu.
Perlu digarisbawahi, tim ICC All-Stars tidak dimaksudkan untuk mengikuti kompetisi Cheerleading di Indonesia. Target kita adalah kompetisi Cheerleading di luar negeri. Di dalam negeri, kita hanya perform untuk pengisi acara, yang sebenarnya mempunyai tujuan utama untuk mempertontonkan kepada sebanyak mungkin khalayak, bahwa “ini lho, cheerleader yang seharusnya itu ya seperti ini.”.. hehe..

Sampe saat ini, berapa jumlah anggota ICC?
Di Jakarta saat ini ada sekitar 15 tim yang diasuh ICC, dan anggota ICC All-Stars ada sekitar 40-50 orang. Jika satu tim beranggotakan 12-16 orang, hitung saja sendiri.. heheh.. Selain itu juga di Bandung ada sekitar 10 tim, dan mulai Januari hingga April 2008, ICC akan melakukan kampanye marathon ke Jogjakarta, Semarang dan Surabaya, untuk merangkul tim-tim Cheerleader yang ada di sana. 

Apa keuntungan ikutan ICC?

Apa ya?? Hehe.. Pokoknya selama ini ga pernah ada yang merasa ga diuntungkan kok.. heheh..  

==

President : Oki Trihartomo, S.S.T., Ak.
Vice President : Ami Sulistyo, AMd. Kom.
Technical Secretary : Dian Anggraini, AMd. Bhs.
Treasurer : Anon Raras Mitayani, AMd. Bhs.
Public Relations : Margareta Dwi Widowati, S.E.
Legal Officer : Jacky Yusuf M., S.E.

2 komentar:

  1. hei.. salam kenal kakak
    liat juga blog aku http://cheersindonesia.blogspot.com/
    sharing bareng dan jadi admin yukk.
    biar bisa saling tuker ilmu

    terimakasih
    cheers for life
    \(^_^)/

    BalasHapus
  2. cara daftar menjadi anggota icc gimanaaa?

    BalasHapus